Dalam Menyibak Tabir Orde Baru: Memoar Politik Indonesia , Jusuf Wanandi sebagai orang dalam di lingkaran politik itu yang berpuluh tahun bekerja dengan para penasihat utama Presiden, membuka tabir gelap masa www.doorway.ruions: 15 × 23 cm. · jusuf wanandi menyibak tabis csis Octo Nur METROSOERYA- Dalam buku Jusuf Wanandi, “Menyibak Tabir Orde Baru Memoar Politik Indonesia ” (Kompas, ), banyak fakta yang terungkap tentang hubungan CSIS dengan 20 tahun pemerintahan Soeharto. · Dalam Menyibak Tabir Orde Baru: Memoar Politik Indonesia , Jusuf Wanandi, aktivis KAMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia) yang anti-PKI, mengungkapkan bahwa Yani dan Sarwo Edhie sama-sama berasal dari Purworejo. Yani menunjuk Sarwo Edhie untuk memimpin pasukan elite Angkatan Darat sekembalinya dari pelatihan di Australia.
Dalam Menyibak Tabir Orde Baru: Memoar Politik Indonesia , Jusuf Wanandi, aktivis KAMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia) yang anti-PKI, mengungkapkan bahwa Yani dan Sarwo Edhie sama-sama berasal dari Purworejo. Yani menunjuk Sarwo Edhie untuk memimpin pasukan elite Angkatan Darat, sekembalinya dari pelatihan di Australia. Sejarah Indonesia dalam kurun waktu itu tidak selalu tampak jelas bagi publik karena berbagai kerancuan dan keganjilannya yang menutupi kinerja rezim itu. Dalam Menyibak Tabir Orde Baru: Memoar Politik , Jusuf Wanandi sebagai orang dalam di lingkaran politik itu yang berpuluh tahun bekerja dengan para penasihat utama Presiden, membuka. Situasi ini disebabkan kondisi ekonomi Indonesia semakin memburuk. Apapun yang saya periksa telah dijarah," kata Jusuf Wanandi dalam Menyibak Tabir Orde Baru: Memoar Politik Indonesia — Jusuf Wanandi, anak buah Ali Moertopo dalam operasi khusus pemenangan Pepera itu juga mengakui terjadinya praktik penjarahan.
Menyibak tabir Orde Baru: memoar politik Indonesia / Jusuf Wanandi. Authors. Publication date Publisher Jakarta: Kompas Media Nusantara. Similar works. Jusuf Wanandi dalam buku Menyibak Tabir Orde Baru, Memoar Politik Indonesia menuliskan Harmoko dianggap sebagai salah satu pengkhianat oleh Soeharto di ujung kekuasaannya. "Lebih dari itu, ia merasa dikhianati. Jusuf Wanandi dalam buku Menyibak Tabir Orde Baru, Memoar Politik Indonesia menuliskan Harmoko dianggap sebagai salah satu pengkhianat oleh Soeharto di ujung kekuasaannya. “Lebih dari itu, ia merasa dikhianati.
0コメント