Ebook {Epub PDF} Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya by Raden Adjeng Kartini






















 · Surat-surat Kartini, Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya; Letters from Kartini, An Indonesian Feminist ; Panggil Aku Kartini Saja (Karya Pramoedya Ananta Toer) Kartini Surat-surat kepada Ny RM Abendanon-Mandri dan suaminya; Aku Mau Feminisme dan Nasionalisme. Surat-surat Kartini kepada Stella Zeehandelaar Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya. by. Raden Adjeng Kartini, Sulastin Sutrisno (Translator) · Rating details · ratings · 10 reviews.4/5.  · Surat-surat Kartini, Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya Letters from Kartini, An Indonesian Feminist Panggil Aku Kartini Saja (Karya Pramoedya Ananta Toer) Kartini Surat-surat kepada Ny RM Abendanon-Mandri dan suaminya Aku Mau Feminisme dan Nasionalisme. Surat-surat Kartini kepada Stella Zeehandelaar


Surat-surat Kartini, Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya; Surat-surat Kartini juga diterjemahkan oleh Sulastin Sutrisno. Pada mulanya Sulastin menerjemahkan Door Duisternis Tot Licht di Universitas Leiden, Belanda, saat ia melanjutkan studi di bidang sastra tahun Salah seorang dosen pembimbing di Leiden meminta Sulastin untuk. Surat-surat Kartini juga diterjemahkan oleh Sulastin Sutrisno yang diberi judul Surat-surat Kartini, Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya. Sayangnya, tidak banyak orang yang tahu isi pemikiran Kartini yang dituangkan dalam surat-suratnya. Bahkan, tak banyak perempuan yang membaca buku Habis Gelap Terbitlah Terang. The publicatio. Raden Ayu Kartini, (21 April - 17 September ), or sometimes known as Raden Ajeng Kartini, was a prominent Javanese and an Indonesian national heroine. Kartini was a pioneer in the area of women's rights for Indonesians. After Raden Adjeng Kartini died, Mr J. H. Abendanon, the Minister for Culture, Religion and.


Berikut 30 quote inspiratif dari RA Kartini yang diambilkan dari buku Habis Gelap Terbitlah Terang dan Surat-Surat Kartini: Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya. Kedua buku ini berisi surat yang. Surat-surat Kartini, Renungan Tentang dan Untuk Bangsanya; Letters from Kartini, An Indonesian Feminist ; Panggil Aku Kartini Saja (Karya Pramoedya Ananta Toer) Kartini Surat-surat kepada Ny RM Abendanon-Mandri dan suaminya; Aku Mau Feminisme dan Nasionalisme. Surat-surat Kartini kepada Stella Zeehandelaar Sarah berpendapat ada nota yang tidak diumumkan, yaitu nota tanggal 19 april di dalam buku Surat - Surat Kartini: Renungan Tentang dan untuk Bangsanya terjemahan dari buku Door Duisternis Tot.

0コメント

  • 1000 / 1000